Pada tanggal 28 Juli 2025, Desa Wiyoro, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan, akan menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan sosialisasi penting mengenai Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) 5 Pilar. Program ini merupakan strategi nasional untuk mempercepat upaya peningkatan akses sanitasi dan perubahan perilaku higienis masyarakat. Lima pilar STBM yang akan ditekankan dalam sosialisasi ini meliputi Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS), Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Pengamanan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga, Pengamanan Sampah Rumah Tangga, dan Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga. Kegiatan ini dirancang untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat, mulai dari perangkat desa, tokoh masyarakat, kader kesehatan, hingga setiap kepala keluarga, dengan tujuan utama mendorong kemandirian komunitas dalam mencapai kondisi sanitasi yang layak dan berkelanjutan. Sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi momentum kunci untuk memetakan tantangan sanitasi spesifik di Wiyoro dan merumuskan langkah tindak lanjut yang partisipatif.
Melalui pendekatan yang edukatif dan persuasif, sosialisasi STBM 5 Pilar di Desa Wiyoro ini akan berfokus pada pemahaman mendalam tentang korelasi antara sanitasi lingkungan yang buruk dan risiko kesehatan, terutama penyakit berbasis lingkungan. Para peserta akan diberikan materi dan simulasi praktis mengenai cara membangun atau menggunakan jamban sehat, teknik CTPS yang benar, , serta tata kelola sampah dan limbah rumah tangga yang ramah lingkungan. Keberhasilan program STBM sangat bergantung pada komitmen kolektif, oleh karena itu kegiatan ini juga akan menggarisbawahi pentingnya peran komunitas sebagai agen perubahan (agen of change). Dengan terlaksananya sosialisasi pada 28 Juli 2025, diharapkan Desa Wiyoro dapat secara bertahap mencapai status ODF (Open Defecation Free) dan menginternalisasi seluruh pilar STBM, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih sehat, produktif, dan meningkatkan kualitas hidup seluruh warga desa.
